Pemungutan suara pemilihan Ketua OSIS SMK 1 Mamasa (Frendy Cristian/masalembo.com)
MAMASA, MASALEMBO.COM - Sebagai bagian dari proses pembelajaran demokrasi siswa dan siswi, Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Mamasa bekerjasama KPU Mamasa menyelenggarakan pemilihan Ketua Osis layaknya pemilihan umum (pemilu).
Proses pemilihan Ketua OSIS diikuti lebih dari 700 siswa. Tahapannya dilakukan secara demokratis mulai pemilihan pasangan calon hingga proses pemungutan dan penghitungan suara.
Komisioner KPU Mamasa, Devisi Teknis Marten Buntupasau menjelaskan, kerjasama yang dilakukan antara KPU Mamasa dan SMKN 1 Mamasa adalah bagian dari upaya memberikan proses pembelajaran berdemokrasi yang baik. Hal ini juga dilakukan bertujuan untuk mensosialisasikan proses pemilu yang akan diselenggarakan pada 17 April mendatang.
"Yang kami fasilitasi itu, hanya proses pengenalan dan proses pemberian suara yang diupayakan sama dengan yang ada di TPS, sementara penyelenggaranya adalah dari siswa SMKN 1 Mamasa sendiri," jelas Marten, Jumat (18/1/2019)
Pemungutan suara siswa dan siswi SMKN 1 Mamasa dilakukan di tiga TPS. Masing-masing kelas 1, 2 dan kelas 3. Proses pemilihan ketua OSIS ini berjalan sukses laiknya pemilihan umum.
Kepala SMKN 1 Mamasa, Dominggus Ma'dika mengatakan, proses pemilihan 'Ketos' sebagai bagian pelatihan bagi pelajar untuk melakukan proses dan nilai demokrasi.
"Pemilihan hari ini menghadirkan komisioner KPU, minimal memberikan pembelajaran kepada siswa bagaimana melakukan sebuah proses pemilihan secara demokratis," jelasnya
Dominggus menyebutkan, siswa yang ikut memberikan hak pilihnya dalam proses pemilihan Ketos ini, mulai dari kelas IX sampai kelas XII, sebanyak 796 siswa. Masuk dalam kategori pemilih pemula kurang lebih 30 persen, "Hampir semua kelas XII menjadi pemilih pemula," sebutnya. (frd/har)
