Bupati Majene Dr H Fahmi Massiara MH memberikan sambutan Maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid Nurul Hidayah Tanjung Batu Kelurahan Labuang Kecamatan Banggae Timur. (Humas Majene)
MAJENE, MASALEMBO.COM -- Bupati Majene Fahmi Massiara menyebut, pengaruh dunia maya saat ini dapat mengancam pergeseran pendidikan keagamaan bagi generasi bangsa.
Penggunaan smartphone tampaknya lebih dominan diminati anak-anak. Jika tidak segera diatasi dapat berdampak negatif. Sebab itu Fahmi berharap pendidikan keagamaan terus dibekali pada anak sejak usia dini.
"Libatkan mereka pada kegiatan keagamaan agar bisa membentengi pengaruh globalisasi," Pinta Fahmi saat memberi sambutan maulid di Masjid Nurul Hidayah Tanjung Batu Kelurahan Labuang Kecamatan Banggae Timur, Minggu (20/1/2019).
Terkait perayaan maulid di Majene, menurut bupati kadang berlangsung hingga tiga bulan. Itu sudah menjadi ciri khas daerah ini. Berbeda masa lampau, perayaan maulid hanya dilaksanakan perorangan. Tapi kini maulid dirayakan dalam bentuk kelompok kemasyarakatan dan lembaga. Itu sebabnya perayaan maulid kian semarak.
Ia berharap, kedepan pembangunan masjid serta sarana dan prasarana infrastruktur terus dikembangkan. Selain itu mendorong pembangunan non fisik. Seperti pengadaan TPA, Majelis Taklim, dan lainnya. Jika itu terpenuhi diyakini saling menopang kemakmuran masjid dan kehidupan bermasyarakat akan rukun dan damai. (adv/riz)
