Sejumlah Satpol PP Yang Melakukan Penertiban Sejumlah Pedagang. (Foto :Frendy C. -masalembo.com)
MAMASA, MASALEMBO.COM – Sejumlah pedagang sayur di pasar lama Mamasa kembali bersitegang dengan Satpol PP yang melakukan penertiban Rabu pagi (15/5/2019). Saat penertiban sejumlah pedagang dibantu warga sekitar berusaha melawan petugas hingga adu mulut kembali tak terhindarkan.
Penertiban ini sudah kali kedua dilaksanakan dalam minggu ini, pada Jumat (10/5) lalu pihak Satpol PP hendak melakukan penertiban namun gagal karena mendapat perlawanan dari sejumlah pedagang.
Meski mendapat perlawanan sejumlah pedagang dan warga sekitar, Satpol bersama aparat Kepolisian dari Polres Mamasa tetap melakukan penertiban. Lapak para pedagang dibongkar paksa oleh petugas.
Penertiban tersebut dilakukan karena sejumlah pedagang dianggap mengganggu ketertiban pengguna jalan, karena menjual diatas got dan trotoar.
“Terlalu banyaknya respon masyarakat bahwa dalam kota itu ada gangguan termasuk keteriban berlalulintas, sehingga kami punya tupoksi menjaga ketertiban, mereka yang berjualan diatas got atau trotoar jalan kami tertibkan,” ungkap Kaharuddin Kepala Bidang Penertiban dan Ketentraman Masyarakat Satpol PP.
Sejumlah pedagang terpaksa pasra saat petugas mulai membongkar lapak mereka, para pedagang ini berharap agar pemerintah setempat mencarikan solusi yang tepat dengan menyediakan tempat untuk berjualan, sebap pasar yang sudah dibangun pemerintah daerah di Barra-Barra Desa Bombong Lambe itu dianggap jauh dan sepi pembeli.
“Kami mau dipindakan kepasar baru, sangat jauh dan sepi pembeli dan tentu kami merugi,” kata Sambo, salah seorang pedagang.(Shm/Frd)