Wisman saat berada di Pendopo Agung Keraton Sumenep. [Khairullah Thofu/masalembo.com]
SUMENEP, MASALEMBO.COM- Ratusan Wisatawan Mancanegara (Wisman) dari 10 negara mengunjungi Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur.
Kedatangan Wisman ini tidak terlepas dari gencarnya Promosi wisata berbasis lokal wisdom atau kebudayaan loka, yang digalakkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep di bawah komando Bupati Achmad Fauzi.
Ratusan turis atau warga asing dari berbagai Negara tersebut, secara khusus disambut langsung oleh Pemkab setempat. Mereka juga disuguhi berbagai antraksi seni dan budaya asli Kabupaten Sumenep.
Seeperti tari muang sangkal dan topeng dalang yang diiringi gamelan. Selain tarian, Pemkab Sumenep juga menjadikan momentum kunjungan Wisman untuk mempromosikan atau memperkenalkan beragam jajanan dan makanan khas daerah setempat.
Terlihat mereka begitu menikmat suguhan yang sudah disiapkan oleh Pemkab Sumenep. Terbukti beberapa Wisman tampak sangat penasaran mencicipi makanan tradisional, sehingga saling berebutan satu sama lain. Bahkan, terdapat Wisman yang mencicipi sampai berulang kali.
Kepala Dinas Kebudayaan, Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Sumenep Moh Ikhsan mengatakan, ada peningkatan kunjungan wisatawan. Pada pertengahan bulan ini saja jumlah turis yang berkunjung ke Kota keris sudah mencapai ratusan.
"Ada sekitar 126 orang, mereka ada yang berasal dari USA, Australia, Singapore, Spayol dan sejumlah Negara Eropa lainnya," kata Ikhsan saat ditemui disela-sela penyambutan kunjungan wisatawan asing di Pendopo Keraton, Jum’at 25/08/2023.
Iksan juga menyampaikan, beberapa destinasi yang menjadi primadona bagi turis using ketika berkunjung ke Kabupaten Sumenep, yaitu Museum, Pantai Lombang, Gili Labak dan Pantai Sembilan.
"Selain destinasi wisata, para turis juga sangat antusias menikmati kuliner khas Sumenep, mereka juga melihat benda pusaka seperti keris, tak sedikit dari mereka yang membeli sovenir batik, dan odheng,” ungkapnya.
Pihaknya optimis meningkatnya jumlah kunjungan wisatawan asing tersebut, akan berdampak terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat utaman pelaku UMKM di Kabupaten Sumenep.
"Mudah-mudahan juga berefek pada pertumbuhan ekonomi, para pelaku UMKM kita semakin hidup, masyarakat sejahtera," ujarnya.
Kesuksesan tersebut kata dia, tidak terlepas dari peran penting Bupati Sumenep Achmad Fauzi didalam mendorong dan memberikan atensi khusus terhadap sektor pariwisata, yang ujungnya adalah peningkatan kesejahteraan masyarakat.
"Ini semua juga berkat peran Bupati kita, Bapak Achmad Fauzi Wongsojudo yang sukses mempromosikan Sumenep," pungkasnya. (TH)