Ketua KPU Sulbar Said Umar Usman (kiri) dengan eks Komisioner KPU Sulbar Farhanuddin. [Foto: KPU Sulbar]
MAMUJU, MASALEMBO.COM - Serah terima jabatan Komisioner KPU Provinsi Sulawesi Barat periode tahun 2018-2023 ke Komisioner periode 2023-2028 berlangsung di aula kantor KPU Sulbar, Senin (4/6/2022).
Kegiatan tersebut dihadiri Anggota KPU Sulbar Periode 2018-2023 Farhanuddin. Sementara empat eks anggota KPU lainnya berhalangan hadir. Adapun Komisioner KPU Sulbar saat ini hadir lengkap. Mereka yakni Ketua Said Usman Umar, anggota Asriani, Supriadi Narno, Budiman Imran dan Elmansyah. Hadir pula Sekretaris KPU Bakhtiar, para Kabag dan Kasubag.
Ketua KPU Provinsi Sulawesi Barat Said Usman Umar menyampaikan hal paling berkesan selama 5 tahun menjabat di periode sebelumnya. Mereka mampu melewati semua proses dengan baik.
Dikatakan, KPU Sulbar periode lalu tidak punya kasus di ranah etik selama pelaksanaan tahapan. Komisioner juga bersih dari laporan pidana, termasuk mengawal Pemilu 2019 yang bisa dipertanggung jawabkan.
"Hasil Pemilu termasuk Pilkada di empat kabupaten bisa kita pertanggungjawaban sampai ke MK. Alhamdulillah semua bisa kita lakukan pertanggungjawaban dengan baik," kata Said kepada wartawan.
Bahkan, sambung dia, Sulbar menerima apresiasi dari KPU RI dengan kategori Sirekap tercepat se-Indonesia, yang diterima KPU Majene pada Pilkada 2020 lalu.
"Pada intinya kami bisa bekerjasama dengan baik, sehingga pelaksanaan Pemilu berjalan dengan mudah sesuai dengan harapan," sambungannya.
Ia berharap bersama komisioner yang baru saat ini apa yang didapatkan dan ditorehkan pada Pemilu yang lalu bisa dikembangkan untuk Pemilu 2024 yang akan datang, termasuk Pilkada.
"Tak ada riak-riak, tidak ada DKPP, semua bisa kami pertanggung jawabkan dengan baik," harap Usman.
Ia menekankan, ke depan pada intinya KPU bekerja berdasarkan tahapan. KPU Sulbar hanya membuat program kerja berdasarkan yang ada dalam tahapan.
Untuk tahapan yang sedang berjalan saat ini, pemutakhiran data pemilih dari DPSHP akan menuju ke DPT dan verifikasi calon legislatif DPRD Provinsi. "Itu yang sedang berjalan."
Di sisi lain, terkait dengan pendidikan pemilih, ada Kirab Pemilu. Di Kirab ini ada 19 bendera partai yang dibawa sebagai bentuk sosialisasi ke publik yang dibawa ke provinsi ke provinsi lain.
"Insya Allah tanggal 8 kita akan serah terima dengan KPU Sulawesi Tengah. Masih seputar itu tahapan yang sedang kita lakukan," tutupnya.(Rls/wal).