Peneliti dari Badan Geologi BNPB RI saat melakukan penelitian fenomena tanah bergerak di Majene. [Foto: Rahmayani]
MAJENE, MASALEMBO.COM - Tim Ahli Geologi dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Republik Indonesia melakukan penelitian di lokasi bencana fenomena tanah bergerak di beberapa titik di Kabupaten Majene. Tim Geologi mengunjungi Kelurahan Rangas, Lingkungan Simbang, Tande dan Kelurahan Galung Barat.
Penyelidik Bumi Muda Badan Geologi BNPB Yohandi Kristiawan mengatakan, Timnya akan meneliti di Majene selama satu hari. Mereka akan menyasar beberapa titik.
"Penelitiannya selama satu hati dan kita menyasar beberapa titik," ucapnya saat ditemui di Lingkungan Tande, Jumat (10/02/2023)
Ia menyebut, tim ahli melakukan penelitian di empat titik, yakni tempat terdampak pergerakan tanah dan lokasi rencana relokasi bagi warga jika memungkinkan
"Nanti kami ke Jakarta dulu, secepatnya mereka kami laporkan hasil penelitian selama satu hari," ungkapnya.
Ia juga menambahkan yang diteliti hari ini yakni arah retakan dan dampak kerusakan yang ditimbulkan oleh tanah bergerak.
Dikatakan ebih lanjut, kemungkinan masih terjadi pergerakan tanah jika curah hujan tinggi di wilayah tersebut. (Rah/Red)
