PASANGKAYU, MASALEMBO.COM - Demi pengendalian inflasi khususnya di Kabupaten Pasangkayu Provinsi Sulawesi Barat, gudang GBB Martajaya Perum Bulog Cabang Mamuju melakukan program stabilitasi pasokan dan harga pangan beras.
Perum Bulog Pasangkayu melakukan penyaluran pasokan beras medium di beberapa titik yakni toko retail, pasar, dan toko pengecer yang dihadiri langsung dari Dinas Koperasi UMKM dan Perdagangan (DKUKM-DAG) dan Dinas Ketahanan Pangan.
Hal ini disampaikan langsung oleh kepala gudang GBB Martajaya Pasangkayu Perum Bulog cabang Mamuju Andi Tajuddin abubakar.
"Pada tahun ini kami kembali lakukan program stabilitasi pasokan dan harga pangan beras dalam menekan inflasi," Ucap Andi Tajuddin.
Lebih lanjut Andi Tajuddin mengatakan bahwa, sebelumnya juga sudah dilakukan operasi pasar yang sudah berjalan sekitar 2 pekan ini. Guna untuk antisipasi kenaikan harga beras utamanya beras medium.
"Selain penyaluran di toko retail untuk hari ini, adapun operasi pasar yang kami lakukan yang sudah berjalan sejak 2 pekan lalu," ungkapnya.
Ia juga menjelaskan bahwa program ini untuk menyesuaikan harga yang mana mengikuti harga eceran tertinggi (het) Pemerintah yakni 9.450/kg.
"Jadi untuk beras yang kami salurkan itu tepat harga dan tepat kwalitas," kata kepala gudang GBB Martajaya Pasangkayu.
Di tempat yang sama Kepala Dinas (Kadis) DKUKM-DAG Masri Madawali, SE, M.Si didampingi oleh Kepala Bidang (Kabid) perdagangan Rahadian Subakti, S.Kom, M.Pd, sangat berterima kasih kepada pihak perum Bulog khususnya pada Gudang GBB Martajaya Pasangkayu yang telah melakukan operasi pasar untuk menekan Inflasi.
"Alhamdulillah, kami dari Dinas koperasi UMKM dan perdagangan sangat berterimakasih kepada Bulog Pasangkayu yang telah melakukan operasi pasar ini,'' ujarnya. (Eds)