Para anggota Banggar DPRD Majene yang hadir bersama TAPD Pemda Majene, Rabu 30 Nopember 2022 malam. [Ist/masalembo.com]
MAJENE, MASALEMBO.COM - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Majene meminta Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) menaikkan target pendapatan di tahun 2023.
Anggota DPRD Majene Napirman dalam rapat Badan Anggaran DPRD dengan TAPD Pemda Majene, Rabu (30/11/2022) malam mengatakan, jika mengacu pada target tahun 2022 di mana Dinas Pendidikan menargetkan pendapatan Rp200 juta maka target yang disampaikan untuk tahun depan masih sangat rendah yakni hanya Rp93 juta.
"Meskipun ada regulasi yang menghalangi tetapi kalau kita bandingkan dengan tahun ini maka target tahun 2023 itu masih lebih rendah Pak Kadis," kata Napirman dalam pertemuan yang dipimpin Wakil Ketua DPRD Majene Adi Ahsan itu.
Napiman meminta agar target pendapatan Disdikpora dapat ditingkatkan, setidaknya Rp100, atau tetap mengacu pada target tahun sebelumnya yakni Rp200 juta.
Kepala Disdikpora Majene Mitthar Thala Ali sebelumnya menyampaikan bahwa, dinasnya menargetkan pendapatan di tahun 2023 senilai Rp93 juta. Rendahnya target pendapatan tersebut kata Mitthar disebabkan oleh adanya regulasi Perda yang belum selesai.
"Kami masih kesulitan melakukan penarikan retribusi di beberapa aset Pemda yang dibawahi Dinas Pendidikan karena Perda-nya belum selesai, masih digodok," kata Mitthar.
Mitthar berharap, Perda tersebut dapat rampung tahun ini atau paling tidak di awal 2023 sehingga dapat dilakukan revisi capaian target atau pendapatan dari Dinas Pendidikan justru melampaui target yang ditetapkan.
Masih di tempat yang sama, Sekretaris TAPD Kasman Kabil menyampaikan bahwa jika memperhatikan potensi pendapatan di Dinas Pendidikan, memang masih dapat ditingkatkan dari angka yang ditargetkan sebelumnya yaitu Rp93 juta. Sehingga, Kasman meminta hal yang sama dengan DPRD yakni menaikkan target PAD di OPD yang dipimpin oleh Mitthar tersebut.
"Sebenarnya ini masih bisa Pak Kadis, karena masih banyak sumber-sumber lain yang bisa kita lakukan. Misalnya subsidi silang, kegiatan-kegiatan in door di Dinas Pendidikan kan bisa dilakukan di gedung yang disewakan oleh Dinas Pendidikan sendiri," ujar Kasman.
Keputusan rapat akhirnya memutuskan target Disdikpora Majene tahun 2023 dipatok di angka Rp200 juta.
Pimpinan sidang Adi Ahsan memutuskan angka itu setelah meminta persetujuan dari Kepala Disdikpora dan tim tim TAPD serta para anggota dewan yang hadir dalam rapat Banggar dan pihak eksekutif tersebut. (Adv/Hr)
