PASANGKAYU, MASALEMBO.COM - Menyikapi soal pemberitaan yang menyatakan ikan ditambak Masyarakat petani tambak ikan nila di kecamatan Baras, kabupaten pasangkayu, provinsi sulawesi barat (Sulbar), yang tiba-tiba mati dikarenakan indikasi cemaran limbah perusahaan sawit, Managament PT Unggul Widya Tekhnologi Lestari (UWTL), Novri, menyatakan dengan tegas bahwa tidak ada kebocoran dalam pengelolaan limbah di PT UWTL.
"Saya bisa pastikan pengelolaan limbah kami sudah sesuai standar operasional pengelolaan (SOP) dan ikan yang mati ditambal masyarakat tidak ada sangkut pautnya dengan PT UWTL," ungkap Novri didepan beberapa insan pers, Jumat (7/10/2022).
Novri menegaskan, pengelolaan limbah PT UWTL selain sesuai dengan SOP, juga sering dilakukan untuk memastikan tidak adanya kebocoran pipa yang dapat menyebabkan pencemaran lingkungan.
"Jadi pihak kami selalu melakukan pengecekan dan kami bisa pastikan kematian ikan ditambak masyarakat bukan karena limbah PT UWTL," tegas Novri. (Eds)
