 |
| Bupati Majene Andi Achmad Syukri (sudut/kiri) saat memimpin rapat pemantapan Festival Sandeq, Senin 22, Agustus 2022. [Prokopim Setda/Masalembo.com] |
MAJENE, MASALEMBO.COM - Festival Sandeq 2022 tinggal sepekan lebih akan bergulir. Pemerintah Kabupaten Majene terus melakukan persiapan khususnya di tiga titik yang menjadi jalur etape di wilayah Majene, yaitu Kecamatan Banggae Timur (pantai Labuang), Kecamatan Sendana (pantai Palipi) dan Kecamatan Malunda (Deking).
Beberapa kegiatan dan penyambutan yang rencananya akan dilalukan, seperti penyambutan passandeq dengan hiburan kesenian serta di malam hari seperti tarian, passayang-sayang, pakkalindaq-daq, marawis, aneka kuliner, jamuan di pesta rakyat serta pelaksanaan doa atau barasanji sebelum dan kedatangan.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Majene Rustam Rauf menyebutkan, selain acara kesenian dan doa barasanji, para passandeq juga meminta agar panitia menyediakan jamuan bubur kacang hijau (ule'-ule' bue) saat tiba dan sebelum kembali berlayar.
"Ini jadi ciri khas atau hal yang dianggap sakral bagi passandeq, harus disambut dengan "ule-ule" dan dilepas denan sajian yang sama," ucapnya saat rapat persiaapan Festival Sandeq 2022 lingkup Pemkab Majene Senin, 22 Agustus di ruang rapat bupati.
Sekertaris Daerah Majene Ardiansyah mengatakan rapat kedua tersebut semakin jelas arahnya, utamanya dukungan dari pemerintah kemacamatan. Mengingat kegiatan tersebut tidak menggunakan APBD atau non APBD diharapkan masyarakat bisa berkontribusi salah satunya dengan kegiatan pesta rakyat yang disesuikan dengan jadwal passandeq.
Selain itu perlu melibatkan dan juga berkolaborasi dengan para kelompok seni budaya setempat agar memberikan support dengan tampil pada kegiatan di malam hari.
"Sebagai tuan rumah di tiga etape tentu bukan hanya kue penyambutan yang tersedia, tapi kita patut memberikan pelayanan terbaik dalam menyambut tamu dan menjaga nama harum Majene," sebut Ardiansyah.
Ia juga menginstruksikan agar segera merampungkan detail rondown acara, kejelasan para penampil di malam hari.
Sementara, Bupati Majene Andi Achmad Syukri meminta seluruh pihak untuk serius dalam menyukseskan festival tersebut. "Semua persiapan harus kita mantapkan secepatnya, jika ada kendala tetap dikoordinasikan ke kita," pungkasnya.
Turut hadir dalam pertemuan tersebut Staf Ahli Sosial Budaya Setda Majene, Sekertaris Disbudpar, para camat serta kades setempat.
Untuk diketahui, jalur etape Festival Sandeq 2022 sebanyak 8 titik. Dimulai dari Pelabuhan Silopo Kabupaten Polman (31 Agustus), Banggae Palipi (1 September), Palipi - Deking (2 September), Deking-Mamuju (3 September), Mamuju-Pulau Ambo (4 September), pulau Ambo-Pulau Salissingang (5 September), Pulau Salissingang-pantai Manggar Kaltim (6 September).
Selanjutnya penyambutan di pantai Manggar (7 September), event di pantai Manggar dan BSB Balikpapan (8 September) dan penyambutan oleh Presiden RI dalam rangkaian kegiatan Haornas (9 September). (Ril/Hr)
