MAJENE, MASALEMBO.COM - Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) adalah fase awal bagi seorang anak dalam pendidikan sebelum memasuki jenjang pendidikan formal Sekolah Dasar (SD). PAUD merupakan salah satu bentuk penyelenggaraan pendidikan yang menitikberatkan pada peletakan dasar ke arah pertumbuhan dan perkembangan fisik (koordinasi motorik halus dan kasar), kecerdasan (daya pikir, daya cipta, kecerdasan emosi, kecerdasan spiritual), sosio emosional (sikap dan perilaku serta agama) bahasa dan komunikasi, sesuai dengan keunikan dan tahap-tahap perkembangan yang dilalui oleh anak usia dini.
Taman kanak-kanak sebagai salah satu tempat untuk membina dan merangsang perkembangan anak usia dini, harus senantiasa melakukan inovasi dan mengembangkan metode serta media pembelajaran. Hal ini dikarenakan anak-anak usia dini biasanya memiliki pemikiran yang unik dan cepat merasa bosan. Maka salah satu usaha yang dapat dilakukan dalam menciptakan pengajaran efektif dan menyenangkan untuk anak dini yaitu dengan mengembangkan suatu media pembelajaran yang menarik. Karena itulah, Tim Pengabdian Kepada Masyarakat Stimulus (PKMS) Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Sulawesi Barat melihat hal ini sebagai suatu potensi yang dapat dilakukan dengan memberikan pelatihan pembuatan Cloth Book Edukatif.
Tim PKMS FMIPA Unsulbar yang terdiri dari 3 orang dosen yaitu ibu Darma Ekawati, S.Pd., M.Sc., ibu Fardinah, S.Si., M.Sc., dan Bapak Ahmad Ansar, S.Pd., M.Sc, kemudian sejumlah mahasiswa seperti Nurkhatifah dari prodi matematika dan Handayani dari prodi statistika. Mereka melakukan Pelatihan Pembuatan Cloth Book Edukatif di TK 23 PGRI Rawang, Bababulo, Kecamatan Pamboang, Kabupaten Majene.
Lokasi ini dipilih karena menurut ibu Nurwahda, S.Pd.AUD (Kepala Sekolah TK 23 PGRI Rawang, Bababulo) guru-guru di sekolah ini belum pernah mendengar dan melihat terkait cloth book edukatif. Kegiatan yang dilaksanakan pada tanggal 11 September 2021 mengusung tema "Cloth Book Edukatif Sebagai Media Pengenalan Bilangan dan Bangun-bangun Geometri".
Pada sesi pertama pelatihan yang dibawakan oleh Darma Ekawati, M.Sc, guru-guru diperkenalkan dengan media pembelajaran Cloth Book Edukatif. Dalam paparannya, Darma Ekawati menjelaskan apa itu Cloth Book edukatif, manfaatnya dan keunggulannya dalam proses pembelajaran anak usia dini.
“Ini sangat bagus digunakan dalam pembelajaran anak usia dini. Media pembelajaran ini sangat ramah anak karena terbuat dari kain flannel, alat dan bahan yang mudah didapatkan, harga yang terjangkau dan proses pembuatannya pun tergolong mudah. Cloth Book Edukatif ini juga sangat bermanfaat dalam merangsang perkembangan motorik halus anak usia dini," papar Darma Ekawati.
Pada sesi kedua, guru-guru secara langsung dilatih dan didampingi membuat media Cloth Book Educatik Tim PKMS. Alat dan bahan disediakan langsung oleh Tim PKMS. Bahan utama berupa kain flannel yang digunting menyerupai lembaran kertas, bentuk bilangan dan bangun-bangun geometri. Selama proses pelatihan, guru-guru TK terlihat sangat antusias mengikuti pelatihan dan mereka merasa mendapatkan ilmu baru yang bermanfaat dari pelatihan tersebut.
Pelatihan ini dihadiri oleh Kepala Sekolah TK 23 PGRI Rawang dan tujuh orang guru sebagai peserta. Pelatihan dilanjutkan dengan pendampingan kepada guru TK dalam menyelesaikan Cloth Book Edukatif yang telah dikerjakan. Harapan dari TIM PKMS dan guru-guru bahwa hasil dari pelatihan ini dapat digunakan sebagai media pembelajaran pada di TK 23 PGRI Rawang.
“Pelatihan ini sangat bermanfaat bagi kami sebagai guru TK, karena kami memperoleh pengetahuan baru terkait salah satu media pembelajaran yang menarik untuk mengenalkan materi bilangan dan bangun-bangun geometri ke anak didik kami. Cloth Book Educative ini juga dapat kami kembangkan untuk materi-materi yang lain," kata Kepala Sekolah, ibu Nurwahda, S.Pd.AUD. (adv)