MAJENE, MASALEMBO.COM - Tiap Kelurahan di Kabupaten Majene direncanakan bakal menerima Bantuan Keuangan Khusus (BKK) dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat. Bantuan yang akan diterima berupa dana transfer senilai Rp200 juta. Dana tersebut diperuntukkan untuk pengelolaan fasilitas sampah di tiap kelurahan.
Selain Kabupaten Majene, ada tiga daerah lainnya yang turut menerima dana BKK tersebut, antara lain Polman, Mamuju dan Kabupaten Mamasa.
Wakil Bupati Majene Arismunandar sangat bersyukur dan menyambut baik dengan rencana bantuan tersebut, terlebih pemanfaatan dana BKK selaras dengan visi misi Bupati Majene untuk program 100 hari yaitu Majene Bersih.
"Sangat sejalan dengan program Majene bersih yang sampai saat ini terus berjalan. Kami turun dan terus memantau keliling sudah tidak ada lagi potensi banjir. Titik yang rawan juga sudah aman," ucap Aris saat rapat koordinasi bersama Asisten 1, Kabag Pemerintahan, Camat dan Lurah Selasa, 14 September 2021 di ruang rapat Wakil Bupati.
Ia juga mengapresiasi tim dari siaga 86 dan DLHK Majene yang tidak berhenti siang malam terus hadir melakukan pembersihan di lingkungan masyarakat. Wabup juga menyarankan untuk realisasi kegiatan nantinya, agar memaksimalkan dokumentasi kegiatan sebagai bentuk pertanggung jawaban ke Gubernur Sulbar.
Untuk teknis persiapan pencairan dana BKK tersebut masih menunggu petunjuk teknis melalui pergub. Anggaran tersebut bersumber dari APBD Provinsi Sulbar tahun 2021. Namun karena ada kesalahan nomor rekening, dana BKK tersebut dialihkan ke APBD Perubahan.
Dana tersebut akan masuk ke APBD Majene dengan dua tahap. (Hms/Red)