JAKARTA, MASALEMBO.COM - Sebuah pesawat milik maskapai Batik Air mendarat darurat di bandara Kualanamu Deli Serdang Sumatera Utara, Minggu (29/8/2021) siang.
Pesawat tersebut terbang dari Aceh dengan tujuan Bandara Internasional Soekarno-Hatta Jakarta.
Informasi yang yang diterima dari Corporate Communication Strategic Batik Air Danang Mandala Prihantono, pesawat mendarat di Kualanamu dikarenakan salah satu komponen pada mesin perlu pengecekan.
"Memastikan keselamatan dan keamanan penerbangan ID 6897, pilot memutuskan untuk melakukan pengalihan pendaratan ke Bandara Udara Internasional Kualanamu di Deli Serdang Sumatera Utara, dikarenakan ada indikator pada kokpit yang menunjukkan komponen pada salah satu mesin pesawat perlu dilakukan pengecekan atau pemeriksaan," kata Danang dilansir detik.com dikutip dari RRIonline.
Menurut Danang, berdasarkan Standar Operasional Prosedur (SOP) pesawat setelah dicek terlebih dahulu sebelum terbang dari Aceh. Pesawat tersebut dinyatakan layak mengudara sesuai SOP.
"Batik Air telah menjalankan pengecekan pesawat sebelum keberangkatan (pre flight check) oleh awak kokpit (pilot) dan teknisi. Hasil pengecekan pada pesawat, bahwa dinyatakan layak terbang dan beroperasi," ujarnya.
Dikatakan, pengalihan pendaratan dijalankan sesuai SOP. Pihaknya mengakui pendaratan di Kualanamu demi mengutamakan keselamatan penumpang.
"Keputusan pengalihan pendaratan sudah dijalankan sesuai standar operasional prosedur dalam mengutamakan aspek keselamatan penerbangan," kata Danang.
Dia menyebut, pihak Batik Air telah menyiapkan pesawat pengganti bagi penumpang. Menurutnya pesawat mendarat dengan normal di Kualanamu.
"Pesawat sudah mendarat normal di Bandara Udara Internasional Kualanamu pukul 11.49 WIB. Setelah pesawat parkir pada tempatnya, seluruh tamu diarahkan menuju ruang tunggu guna mendapatkan informasi lebih lanjut," ujarnya.
Pihak Batik Air telah mempersiapkan pesawat pengganti yang yang berada di Kualanamu untuk melanjutkan penerbangan ke Bandara Internasional Soekarno-Hatta di Cengkareng Jakarta. Danang menyebut, pesawat tersebut juga sudah menjalani pengecekan dan dinyatakan layak terbang dan beroperasi.
Mereka juga akan mengakomodir pilihan-pilihan opsi bagi penumpang sesuai permintaan keinginan mereka, antara lain perubahan jadwal keberangkatan, atau pengembalian dana dari tiket.
Pesawat Airbus 3.30 itu membawa penumpang. Pesawat ini lepas landas dari Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda Aceh Besar dan mendarat sekitar pukul 11.45 WIB di Deli Serdang Sumatera Utara. (Hr/Red)