MAMUJU, MASALEMBO.COM - Jaringan Survei Indonesia (JSI) terbaru, menyebutkan pasangan petahana calon Bupati Mamuju H. Habsi Wahid dan Wakil Bupati Mamuju H. Irwan S. Pababari (Habsi-Irwan) unggul di Pilkada Mamuju 2020 dari pesainggnya Siti Sutinah Suhardi dan Ado Mas'ud (Tina-Ado).
Wakil Direktur Eksekutif JSI Popon Lingga Geni menyatakan, tingkat dukungan paslon Habsi-Irwan mencapai 65,9 persen, sedangkan paslon Tina-Ado 34,1 persen.
"Pilkada 2020 yang akan dilaksanakan 9 Desember mendatang, tersisa 28 hari lagi dan diperkirakan pasangan petahana di Pilkada Mamuju sulit dipatahkan," kata Popon, Rabu (11/11/2020).
Sejak tanggal 21 sampai 26 Oktober 2020, elektabilitas pasangan calon Habsi-Irwan terus mengalami peningkatan dengan menggunakan 4000 responden. Survei dilakukan dengan metode multistage random sampling. Wawancara dilakukan secara tatap muka dengan menggunakan kuesioner.
JSI juga melakukan riset kualitatif dengan metode FGD, analisis media, dan indepth interview untuk memperkaya analisa survei.
Popon menjabarkan, keunggulan pasangan Habsi-Irwan didasari oleh keunggulan pada kantong-kantong pemilih penting, seperti emak-emak, tokoh agama, milenial, dan dari kalangan terpelajar.
"Selain itu pemilih kaum terpelajar cukup penting karena kemampuan mereka mempengaruhi opini publik," sebut Popon.
Kantong pemilih selanjutnya adalah kantong suara pemilih etnis atau suku. Mereka yang disebut pemilih kedua yang paling besar menyumbang suara.
Disamping, pengalaman dan kinerja 5 tahun Habsi-Irwan selama menjadi Bupati dan Wakil Bupati Mamuju yang lebih baik dari pemerintahan sebelumnya juga menjadi tolak ukur publik kembali memilih petahana.
Namun, Popon tetap mengingatkan Pasangan Habsi-Irwa dan tim agar tetap bekerja maksimal dan jangan jumawa ataupun overconvidance terhadap hasil survey yang telah dikeluarkan JSI hari ini.
“Saya harap hasil survey ini tidak sampai menjadikan Habsi-Irwan lalu kemudian bersantai, namun hasil survey ini sebaiknya dijadikan acuan untuk terus meningkatkan tingkat keterpilihan lebih baik lagi," pungkasnya. (dir/red).