POLEWALI, MASALEMBO.COM - Wahyu Safitra Halim, atau yang akrab di sapa Wahyu, merupakan pelajar dari SMAN 1 Wonomulyo yang aktif bergerak dalam organisasi. Saat ini ia sedang menyiapkan diri mengikuti Apresiasi Duta dan Jambore Ajang Kreativitas Remaja (ADU JAK) 2020 secara virtual sebagai Duta GenRe mewakili Sulawesi Barat pada 23 November hingga 3 Desember mendatang.
Untuk mencapai titik saat ini bukanlah hal yang mudah untuk dilewati oleh Wahyu. Banyak proses yang harus dilaluinya mulai dari seleksi di sekolah, kemudian kabupaten hingga berakhir di seleksi provinsi dan berhasil menjadi perwakilan Sulawesi Barat di ajang kali ini.
Selain aktif di organisasi PIK, Ia juga merupakan ketua OSIS di SMAN 1 Wonomulyo periode 2019/2020. Ia juga merupakan atlet di cabang olahraga tenis lapangan dan sudah termasuk sebagai atlet nasional. Prestasi terakhirnya saat berhasil merebut medali perunggu di Mataram, NTB 2018 silam.
Terlepas dari itu semua,Wahyu sapaan akrbnya juga memiliki kepedulian yang sangat tinggi terhadap remaja di daerahnya. Ia cukup prihatin melihat kondisi remaja saat ini yang mulai goyah akan memikirkan masa depan mereka.
Dengan bantuan teman-teman di Organisasi PIK-nya, Ia rutin melakukan jelajah ke sekolah-sekolah untuk memberikan informasi edukasi seputar remaja di daerahnya. Tetapi, di masa pandemi saat ini keterbatasan dalam melakukan jelajah ia akali dengan live streaming di sosial media agar edukasi terhadap remaja di daerahnya tidak terbatasi oleh keadaan saat ini.
"Melihat raut wajah remaja yang sedang fokus menata masa depannya lebih indah di banding melihat remaja yang tertawa lepas tanpa berfikir bagaimana tanggung jawab kita kedepannya dalam menjadi pelopor perubahan di tanah air ini," ujarnya, Minggu (22/11/2020).
Dengan penuh harap, semoga apa yang saat ini ia usahakan bersama dengan timnya untuk terus bermanfaat dan mengedukasi remaja yang ada di Sulawesi Barat. Tentunya, agar mampu menyebarkan virus-virus GenRe di sela kehidupan mereka para remaja harapan masa depan bangsa. (Rls/red)