Asisten I Bidang Pemerintahan Setda Pemprov Sulbar HM Natsir (tengah) saat menghadiri resepsi Milad 108 Muhammadiyah di kampus ITBM Polman. (egi/masalembo)
POLEWALI, MASALEMBO.COM - Satu lagi kampus baru telah hadir di Provinsi Sulawesi Barat, adalah Institut Teknologi dan Bisnis Muhammadiyah (ITBM) Polewali Mandar. Kampus ini resmi membuka pendaftaran mahasiswa baru tahun 2020. Perguruan tinggi swasta ini berlokasi di Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar. ITBM Polman adalah kampus kedua milik organisasi perserikatan Muhammadiyah di Sulbar setelah STIE Muhammadiyah di Mamuju.
Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat terkait hadirnya ITBM Polewali Mandar menyampaikan apresiasi yang tinggi. Hal itu diungkap Asisten I Bidang Pemerintahan Setda Pemprov Sulbar HM Natsir saat hadir mewakili gubernur di acara Resepsi Milad ke 108 Muhammadiyah yang digelar PW Muhammadiyah Sulbar, Minggu (22/11/2020) di kampus ITBM Polman.
Natsir mengatakan, kehadiran ITBM Polewali Mandar makin meneguhkan semangat pendidikan di Sulawesi Barat. "Ini membuktikan bahwa Muhammadiyah semakin besar kontribusinya untuk bangsa," katanya.
Menurut Natsir, dengan kehadiran Perguruan Tinggi ITBM Polman ini, Muhammadiyah makin meneguhkan Sulbar sebagai salah satu pusat pengembangan pendidikan di wilayah kawasan Timur Indonesia. Dengan kampus ini pula, Natsir juga yakin SDM Sulbar akan semakin berkualitas dan berdaya saing di kemudian hari.
"Ini akan semakin memperkuat kapasitas dan data saing Sulbar dengan daerah-daerah lain," ujar Pjs Bupati Majene ini.
Untuk diketahui, ITBM merupakan perguruan tinggi swasta yang saat ini telah membuka tiga program studi, yakni agrobisnis, bisnis digital dan kewirausahaan. ITBM Polman secara dejure, telah terbentuk pada 29 Agustus 2019 dengan diterbitkannya Surat Keputusan (SK) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Tentang Badan Pembina Harian (BPH) ITBM Polman Nomor. 252/Kep/I.0/2019.
Kemudian pada 15 November 2019 LLDIKTI menerbitkan surat rekomendasi wilayah sembilan Sulawesi No T/7128/L9/KL.00.00/2019 dan memberikan kepercayaan kepada ITBM Polman untuk membina program studi strata satu (S1) Agrobisnis, Kewirausahaan dan Bisnis Digital.
Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Bidang Pustaka dan Informasi Prof. Dr. H. Dadang Kahmad, M.Si yang memberi sambutan secara virtual pada Milad 108 Muhammadiyah yang digelar PWM Sulbar menyampaikan, penghormatan yang tinggi kepada seluruh Pengurus Wilayah dan warga Muhammadiyah Sulbar atas berdirinya kampus berbasis pendidikan bisnis itu. Hal ini kata Dadang perlu disyukuri seluruh komponen warga Muhammadiyah khususnya di Sulawesi Barat.
"Kita sangat bersyukur, masih bisa melihat Muhammadiyah tetap berkiprah bagaikan matahari yang terus bersinar," ujar Prof Dadang melalui aplikasi zoom.
Dadang juga menyinggung bahwa saat ini bangsa dan dunia sedang dalam situasi prihatin akibat wabah pandemi COVID-19. Namun sebagai orang beragama seluruh warga Muhammadiyah diharapkan tetap optimis bahwa cobaan ini akan berlalu.
"Kita telah melakukan berbagai ikhtiar secara maksimal, dengan mengaktifkan 83 Rumah Sakit rujukan dan ratusan tenaga kesehatan dan dokter serta menggelontarkan Rp400 miliar," ungkap Dadang.
Prof Danang mengajak seluruh warga Muhammadiyah agar semakin kuat meski di tengah pandemi COVID-19. Ia mengungkap bahwa Muhammadiyah sebagai ormas Islam pertama Indonesia selalu hadir memberikan solusi untuk bangsa.
"Sampai hari ini sudah 6 surat edaran (tentang COVID-19) yang dikeluarkan PP Muhammadiyah. Alhamdulillah Presiden Jokowi mengapresiasi Muhammadiyah menanggulangi COVID-19, dan Muhammadiyah sebagai tauladan global hadapi pandemi," ujarnya.
Resepsi Milad 108 Muhammadiyah PW Sulbar sendiri, diikuti warga Muhammadiyah dari seluruh organisasi otonom (ortom) Muhammadiyah yang ada di Sulbar, baik secara langsung maupun virtual. Kegiatan mengambil tema Meneguhkan Gerakan Keagamaan Hadapi Pandemi dan Masalah Negeri. (Har/red)