MAJENE, MASALEMBO.COM - Kunjungan kerja Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sulawesi Barat di Kabupaten Majene punya cerita tersendiri. Rombongan Kajati Johny Manurung, SH ini berkesempatan menyambangi objek wisata andalan Majene pantai Dato, Minggu (18/10/2020) sore.
Di kesempatan ini Kajati Sulbar didampingi Asisten Pengawasan, Asisten Pembinaan, Asisten Tindak Pidana Umum dan Ketua IAD beserta pengurus lainnya.
Rombongan Kajati diterima Kajari Majene Nursurya, SH beserta istri dan Kadis Budpar A. Beda Basharoe. Mereka (rombongan Kajati) tampak kaget karena tak menduga akan mendapat penyambutan istimewa dari Pemkab Majene. Saat tiba di di Pantai Dato, mereka disambut tari "Pattu'du Tommuane" binaan Disbudpar Kabupaten Majene.
"Ini adalah pertama kalinya saya menginjakkan kaki di pantai Dato, sungguh sangat indah pemandangannya," kata Kajati Sulbar,
Johny Manurung.
Johny mengatakan, akan lebih indah lagi bila pantai ini terus ditata dan dikembangkan. Misalnya di atas tebing di pantai Dato dilengkapi fasilitas penginapan bagi pengunjung. "Ini supaya mereka (pengunjung) betah dan lebih banyak yang datang," ujarnya mengaku senang dan betah menikmati panorama alam dan suguhan kuliner tradisional yang disajikan Pemkab Majene.
Kajati bahkan membayangkan jikalau bisa di Majene dapat dibangun bandara, tentu akan memudahkan akses turis masuk ke pantai Dato yang eksotis.
"Kalau saya lihat ini sudah seperti di Danau Toba penataannya," ujarnya.
Johny mengaku mengapresiasi Pemkab Majene yang telah mengembangkan pantai Dato lebih cantik. Ia mengatakan mestinya kawasan ini sejak awal dikembangkan. Ia mengapresiasi Pemkab Majene yang melakukan pengembangan di tahun 2018.
"Iya mungkin karena Kadis Budpar yang baru dan bupatinya yang baru proaktif mencari dana kepusat sekaligus menata obyek wisata ini sebagai sumber PAD Majene," ujarnya.
Johny berpesan agar kawasan wisata pantai Dato tetap jadi perhatian. Ia memuji Pemkab Majene yang sudah melakukan penataan kawasan ini lebih baik sejak 2018.
"Biasanya kalau pekerjaan itu ditangani dengan ikhlas tentu hasilnya juga akan maksimal dan perasaan kita juga akan terpuaskan, sekali lagi saya salut sama bupati Majene dan Kadis Budparnya," ujar Johny.
Johny bahkan berharap, kedepan agar anggaran yang masuk bisa lebih banyak lagi sehingga akan lebih berkembang, bahkan bila perlu kata dia akses jalan dari kota Majene dan telah terbangun sebahagian dapat segera tembus ke pantai Dato.
Kajati Sulbar juga berjanji akan menyampaikan kepada relasi dan teman-temannya untuk dapat berkunjung ke Majene. Ia berharap relasi dan teman ingin berinvestasi dengan mendirikan hotel atau penginapan di sekitar Pantai Dato.
"Kemarin itu ada teman mau bangun hotel di NTT, cuma karena sesuatu dan lain hal sehingga batal, semoga mereka tertarik untuk berinvest di Majene," harapnya. (ar/red)