 |
| Korban ditemukan tergeletak di jalan poros Mamuj-Palu, Desa Tasokko, Kecamatan Karossa, Kabupaten Mamuju Tengah, Provinsi Sulawesi Barat. (Istimewa) |
MAMUJU, MASALEMBO.COM - Kepolisian Daerah (Polda) Sulbar melaporkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dugaan pembunuhan seorang wartawan di Kabupaten Mamuju Tengah, Provinsi Sulawesi Barat.
Wartawan bernama Demas Laira ditemukan tewas bersimbah darah dengan sejumlah luka tusuk di tubuh, Kamis (20/8/2020).
Berikut Sejumlah Fakta Dugaan Pembunuhan Demas
Mayat Ditemukan Terlentang di Jalan
Berdasarkan keterangan polisi yang dikonfirmasi Kabid Humas Polda Sulbar AKBP Syamsu Ridwan, peristiwa pada Kamis, 20 Agustus 2020 pukul 02.05 dini hari.
Pihak kepolisian menerima informasi kejadian tersebut dari salah seorang sopir yang melintas ke arah Makassar, Sulawesi Selatan. Sopir tersebut menyampaikan adanya mayat terlentang di jalan aspal tepat di Dusun Salubijau Jalan Poros Mamuju-Palu, Desa Tasokko, Kecamatan Karossa, Kabupaten Mamuju Tengah, Provinsi Sulawesi Barat.
Pada Tubuh Korban Terdapat Luka Tusuk
Polisi mendatangi TKP dan melakukan pemeriksaan terhadap korban. Polisi menemukan beberapa luka di badan korban. Diduga kuat luka tusuk dengan menggunakan senjata tajam. Luka tusuk terdapat pada bagian dada atau ketiak, tangan korban dan terdapat delapan luka lainnya di tubuh korban.
Wartawan Media Online Kabardaerah.com
Identitas korban Demas Laira ditemukan di TKP. Pria berusia 28 tahun ini adalah warga Dusun Marga Mulya, Desa Bambadaru, Kecamatan Tobadak, Kabupaten Mamuju Tengah. Polisi juga menemukan tiga kartu identitas wartawan diantaranya kartu pers kabardaerah.com.
Awak masalembo.com menelusuri informasi terkait media kabardaerah.com. Di box redaksi Sulawesi Barat ditemukan nama Demas Laira sebagai wartawan. Media ini diketahui berkantor pusat di Kota Padang Sumatra Barat.
Pemimpin Umum media kabardaerah.com Aldoris Atmiardi berhasil dihubungi, Kamis (20/8/2020) sore. Ia membenarkan Demas adalah wartawan kabardaerah.com penempatan Sulbar.
"Dia benar wartawan kabardaerah.com di wilayah Sulbar, kebetulan kami memang punya perwakilan di Provinsi Sulbar, pimpinannya di sana Rudi Usman Said," kata Aldoris via telepon, Kamis sore.
Aldoris berharap, pihak kepolisian Sulbar khususnya di Mamuju Tengah dapat mengungkap motif pembunuhan Demas. "Kalaupun ini murni pidana atau kriminal murni agar pelakunya ditangkap. Kalau ini berkaitan dengan kerja jurnalis maka sangat memprihatinkan. Dalang dan pelakunya harus diseret ke pengadilan," ujarnya.
Aldoris mengaku sudah berkomunikasi dengan Kapolres Mamuju Tengah AKBP Zaky. Ia meminta polisi segera mengungkap motif dan menangkap pelaku pembunuhan tersebut.
Menulis di Sejumlah Media Daring
Penelusuran Masalembo.com, Demas Laira tak hanya menjadi awak kabardaerah.com, namun ia juga menulis di beberapa media online (daring). Dua website berita yang sempat menjadi tempat mempublis tulisan Demas adalah sulawesion.com dan mediaekspres.id
Polisi Menemukan Sepatu di TKP, Diduga Milik Pelaku
Dudaan pembunuhan ini dilaporkan ke Polsek Karossa dan ditindaklanjuti oleh Kapolsek Karossa dengan mendatangi TKP.
Semula diduga korban merupakan korban kecelakaan lalulintas. Namun saat dilakukan olah TKP ditemukan beberapa luka tusuk di tubuh korban sehingga dilakukan identifikasi oleh Satuan Reskrim Polres Mamuju Tengah (Mateng).
Jenazah korban dievakuasi ke RSUD Kabupaten Mamuju Tengah untuk dilakukan visum luar, sambil menunggu pihak keluarga korban. Barang bukti yang amankan antara lain sebuah motor Yamaha Nmax dengan nomor polisi DC 3385 AI beserta helm dan STNK. Selain itu dompet berisi KTP, SIM C, tujuh buah kartu bank atas nama Demas Laira dan satu kantong pakaian serta tiga kartu pers.
Polisi juga menemukan sebelah sepatu. Polisi menduga sepatu tersebut milik pelaku. (har/red)
