Tim Gugus Tugas dari Puskesmas Kecamatan Ulumanda saat memberikan arahan kepada warga Dusun Lemo Lemo Desa Ulumanda. (Foto: Humas Setda Majene)
Tracing dilakukan atas arahan dan petunjuk Ketua Tim Gugus Covid-19 dalam hal ini Bupati Majene, Fahmi Massiara. Fahmi memerintahkan Dinas Kesehatan dan Camat Ulumanda untuk segera merapid test warga yang kontak erat dengan pasien tersebut.
Rombongan menuju ke Desa Ulumanda, Kecamatan Ulumanda pada hari Rabu 7 Mei 2020 dipimpin Camat Ulumanda Muhammad Arif, Kepala Puskesmas beserta staf serta turut serta Bhabinkantibmas, dan Babinsa setempat. Rombongan menggunakan 2 unit mobil hardtop akibat akses yang cukup berat.
Setiba di Dusun Lemo Lemo, Desa Ulumanda, Tim Medis dari Puskesmas Ulumanda mulai melakukan rapid test hingga 18 warga yang dianggap kontak erat dengan pasien diperoleh hasilnya negatif.
"Dari hasil rapid test kepada 18 orang warga tersebut, alhamdulillah semua dinyatakan negatif beradasrkan penjelasan Kepala Puskesmas Ulumanda, ibu Isma," ujar Camat Muhammad Arif.
Namun, Arif menyarankan agar semua warga yang pernah kontak erat dengan pasien tetap isolasi mandiri di rumah masing-masing.
Muhammd Arif juga berpesan kepada semua warga agar tetap mematuhi protokol kesehatan, menggunakan masker bila keluar rumah, menjaga jarak, rajin cuci tangan dengan sabun dan meningkatkan daya tahan tubuh.
Usai melakukan rapid test, jam 21.00 rombongan kembali turun menuju jalan poros Majene Mamuju pada hari Kamis dini hari. (*)
Laporan: Tim Masalembo.com
Editor: Harmegi Amin