Pasangkayu, Masalembo.com - Kepolisian Resort Mamuju Utara (Polres Matra) menggelar pisah sambut dari Kapolres dari AKBP Made Ary Pradana ke AKBP Leo Hamonangan Siagian, di Aula Hotel Devonder, Jalan I Gusti Ngurah Rai Kabupaten Pasangkayu, Selasa (05/11/2019), malam.
Acara pisah sambut tersebut turut dihadiri, Wakil Bupati Pasangkayu Drs H. Muhammad Saal, Ketua DPRD Pasangkayu Hj Alwiaty SH, Kajari Imam Makmur Saragih Sidabutar SH, MH, mewakili Ketua Pengadilan Negeri Pasangkayu Ali Akbar SH, mewakili Dandim 1427 Pasangkayu Kasdim 1427 Pasangkayu Mayor Inf. Rosadi S.Pd, Ketua KPU Pasangkayu Syahran Ahmad Spd. M. Pd, Ketua Bawaslu Pasangkayu Ardi Trisandi SPdi, Ketua FKUB Pasangkayu Ustadz Jabaruddin Roar S. Pdi, Sekda Pasangkayu Firman SPi, MP, Wakil Ketua 1 DPRD Pasangkayu H. Yaumil Ambo Djiwa SH, Wakil Ketua 2 DPRD Pasangkayu Arwin, Anggota DPRD IR Putu Suardana, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, perwakilan dari Astra group, dan dari perbankan Pasangkayu,
Made Ary Pradana mengatakan, selama ia menjabat Kapolres dari September 2017 hingga Oktober 2019, situasi di Kabupaten Pasangkayu terkendali, serta tercipta kerjasama dengam instansi lain dan peran masyarakat pada pileg 2019 lalu.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Pemda Pasangkayu yang telah membantu dalam membamgun infrastruktur di Polres Matra.
"Saya memohon doa agar bisa melaksanakan tugas dengan baik di Kabupaten Bone," kata Ary.
Sementara, sambil memperkenalkan dirinya, Kapolres baru AKBP Leo Hamonangan Siagian, membuka sejarah dirinya dalm bertugas.
"Saya berasal dari Sumatera Utara dan pernah bertugas di Polda NTT, kemudian melanjutkan Studi PTIK. Dari situ saya ditempatkan di Polda Sulteng, kemudian ke Medan Polda Sumut Selaku Kasubdit Narkoba dan selanjunya sekolah Sespim dan terakhir ini ke Sulbar menjadi Kasubdit V hingga pimpinan mempercayakan menjadi Kapolres Mamuju Utara," akunya.
Ia juga menjinggung dampak dari penggunaan media sosial.
"Seiring perkembangan media sosial saya berharap agar jangan menggunakan medsos untuk kebutukan atau hal yang tidak baik agar tidak tersangkut pidana," ucapnya.
Ia juga meminta warga bisa bekerjasama dengan kepolisian dalam menjaga situasi kamtibmas, apalagi katanya, tahun depan akan dilaksanakan pemilihan bupati Kabupaten Pasangkayu.
"Saya menyampaikan terima kasih kepada Bapak Made Ary Pradana yang telah mengabdi di Polres Matra," ujarnya.
Sementara, Wakil Bupati Pasangkayu, Muhammad Saal dalam sambutannya menyampaikan, mutasi adalah kebutuhan organisasi dalam rangka peningkatan kapasitas.
"Bapak Made Ary Pradana akan selalu tertulis di Kabupaten Pasangkayu, baik dari segi kebaikannya sehingga tidak akan dilupakan dan kepada kapolres baru, selamat datang di Kabupaten Pasangkayu dan apa yang telah ditorehkan oleh pejabat lama agar dilanjutkan dan bisa lebih dari yang telah ditorehkannya," kata Saal. (sdr/red)