Mobil Suzuki Ertiga sesaat setelah kejadian (Foto: Ist/masalembo.com)
MAJENE, MASALEMBO.COM - Kecalakaan maut yang terjadi di Rangas Timur, Kecamatan Banggae, Kabupaten Majene merenggut satu korban jiwa. Kecelakaan yang terjadi cukup parah menyebabkan kedua mobil dalam kondisi ringsek berat.
Nyawa Murdiawan (32) tidak tertolong meski sempat dilarikan ke rumah sakit usai kecelakaan mobil, Sabtu (26/10/2019) pagi itu. Sekretaris Desa Barakkang, Kecamatan Budong Budong, Kabupaten Mamuju Tengah ini menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Majene. Jenazah almarhum langsung dibawa ke rumah duka di Budong Budong, Kabupaten Mamuju Tengah dengan dijemput keluarganya.
Peristiwa kecelakaan maut ini melibatkan sebuah Suzuki Ertiga dengan Toyota Avanza. Kedua kendaraan roda empat itu bertabrakan di Jl. Trans Sulawesi Poros Majene-Mamuju Lingkungan Rangas Timur sekira pukul 05.00 Wita.
Informasi yang dihimpun kru masalembo.com, tabrakan Suzuki Ertiga bernomol polisi DD 248 XX dengan Avanza DC 1407 AJ itu terjadi saat kedua kendaraan melaju dengan kecepatan tinggi. Mobil Suzuki Ertiga berwarna putih yang dikemudikan Usman Balo (32) bergerak dari arah Mamuju menuju selatan bertumbukan dengan Avanza berwarna silver yang dikemudikan Armin Syah (32) dari arah Makassar.
Salah satu keluarga korban yang ditemui di RSUD Majene mengatakan, mobil Ertiga mengangkut rombongan satu keluarga. Mereka hendak menghadiri pernikahan kerabatnya di Wonomulyo, Polman.
"Ada acara keluarga di Wono, hari Senin, jadi mereka mau kesana," kata seorang keluarga korban.
Sementara, mobil Avanza dari Makassar menuju ke Mateng dikendarai tiga orang. Mereka adalah Kepala Desa Barakkang Bahrum Ratte, Sekdes Murdiawan dan seorang sopir.
Kepala Desa Barakkang, Bahrum Ratte yang ditemui awak masalembo.com belum bisa memberikan keterangan kronologi kejadian. Saat ini ia dan korban luka-luka lainya masih dirawat di RSUD Majene.
Bahrum mengalami nyeri di bagian dada dan luka di bibir. Dia turut bersama korban Murdiawan yang tak lain Sekretaris Desa Barakkang berangkat dari Makassar menuju ke kampung halamannya di Mateng. Mereka bertiga bersama Armin Syah yang mengemui mobil Avanza saat kejadian.
Berikut nama-nama korban
1. Usman Balo, 32, petani, Dusun Antalili, Desa Kambuno, Kecamatan Karossa, Mamuju Tengah.
2. Akkas Ali, 70, petani, Dusun Antalili, Desa Kambuno, Kecamatan Karossa, Mamuju Tengah.
3. Susi Yanti, 24, honorer, Dusun Antalili Desa Kambuno, Kecamatan Karossa, Mamuju Tengah.
4. Ida, 45, IRT, Dusun Salu Bijan, Desa Salu Bijan, Kecamatan Karossa, Mamuju Tengah.
5. Nita Rukmayanti, 20, Dusun Tobinta, Desa Tarakko, Kecamatan Karossa, Mamuju Tengah.
6. Rusmi, 22, IRT, Dusun Antalili, Desa Kambuno, Kecamatan Karossa, Mamuju Tengah.
7. Riski, 15, pelajar, Dusun Antalili, Desa Kambuno, Kecamatan Karossa, Mamuju Tengah.
8. Sindi Deviana, 16, pelajar, Dusun Antalili, Desa Kambuno, Kecamatan Karossa, Mamuju Tengah.
9. Ayu Lestari, 15, pelajar, Dusun Antalili, Desa Kambuno, Kecamatan Karossa, Mamuju Tengah.
10. Armin Syah, 32, swasta, Dusun Kabe, Desa Deling Barat, Kecamatan Tommo, Kabupaten Mamuju.
11. Bahrum Ratte, 48, Kepala Desa, Dusun Barakkang, Desa Barakkang, Kecamatan Budong Budong, Mamuju Tengah.
12. Murdiawan, 32, Sekdes, Dusun Barakkang, Desa Barakkang, Kecamatan Budong Budong, Mamuju Tengah. (har/red).
