Komunitas Trush Hero Mamuju punguti sampah (Awal S)
MAMUJU, MASALEMBO.COM - Tanggal 21 September ditetapkan sebagai hari Kesadaran Sampah Sedunia (World Clean Up Day). Para pegiat dan pemerhati lingkungan di berbagai belahan dunia kembali menyasar sampah-sampah untuk dibersihkan.
Salah satunya di Mamuju, Provinsi Sulbar. Puluhan anggota tim relawan komunitas Trash Hero bersama siswa adiwiyata SD Inpres Rimuku melakukan "clean up" di sepanjang pantai Manakrra Jalan Arteri Mamuju.
Ketua relawan komunitas Trash Hero, Ima, mengatakan, kegiatan ini guna mendukung misi peringatan World Clean Up Day yang diikuti 158 negara termasuk Indonesia. Para relawan Trash Hero Mamuju menyasar pantai Manakarra untuk memungut sampah yang berserakan.
Selanjutnya sampah tersebut dipilah kemudian dimasukkan dalam karung atau kantongan plastik. Bukan hanya itu, para relawan mengaudit brand sampah yang telah dikumpulkan untuk dilakukan pendataan dan dilaporan ke pusat.
Sebanyak 280 kilogram sampah yang berhasil dikumpulkan, paling banyak berupa kemasan makanan dan minuman yang terbuat dari plastik.
Tim relawan Trash hero Mamuju datang dari berbagi kalangan seperti mahasiswa, guru, IRT hingga jurnalis.
Izzam, relawan cilik dari SD Inpres Rimuku. Ia merasa senang bisa bergabung dengan Trash Hero. Menurutnya permasalahan sampah di Mamuju bukan hanya tugas dinas kebersihan semata tapi semua harus menjaga kebersihan. (awl/har)
