Polisi Dalami Kasus Kematian Pekerja Gedung Olahraga Mamuju

Tempat kejadian tewasnya pekerja GOR Mamuju (Awal S/Masalembo.com)

MAMUJU, MASALEMBO.COM - Kepolisian dari Polres Mamuju masih mendalami penyebab tewasnya seorang pekerja bangunan Gedung Olahraga (GOR) tipe B yang tertimbun tanah di jalan Baharuddin Lopa Kabupaten Mamuju, Selasa (27/8/2019) pagi.

Korban meninggal akibat tertimbun tanah saat membersihkan lubang cakar ayam bangunan gedung olahraga yang tengah dalam proses pengerjaan.

"Kami sementara melakukan lidik dan sudah meminta keterangan tiga orang rekan korban," ujar Kasat Reskrim Polres Mamuju AKP Syamsuriansah melalui sambungan telepon, Selasa (27/8).

Sementara rekan korban, Radinal mengatakan, awalnya mereka berdua sedang membersihkan lubang untuk pengecoran cakar ayam bangunan GOR. Sekira pukul 09.00 Wita tiba-tiba tanah bergoyang dan naas longsoran menimbun korban yang bernama Sugianto.

"Beruntung pada saat kejadian saya dapat menghindar dan selamat kemudian meminta pertolongan," kata Radinal.

Paman korban, Bahrun (45) mengaku sangat terpukul atas musibah yang menimpah Sugianto. Bahrun membeberkan bahwa dia (Sugianto) adalah tulang punggung keluarga.

Korban meninggalkan seorang istri dan kedua anaknya yang masih kecil. Usia anak pertama tiga tahun lebih sementara anak kedua berumur dua tahun. Bahrun berharap, perusahaan dapat memberikan santunan kematian kepada keluarga korban.

Baca: Terjebak, Satu Pekerja GOR di Mamuju Meninggal

Diketahui, pembangunan gedung olahraga tipe B ini adalah proyek Dana Alokasi Khusus (DAK) Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Pemkab Mamuju tahun 2019. Proyek ini dikerjakan PT Passokorang. Pekerjaan ini dalam pendampingan TP4D Kejaksaan Negeri Mamuju dengan jumlah anggaran senilai Rp10 miliar lebih. (awl/har)