POLEWALI, MASALEMBO.COM - Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Polewali Mandar resmi berganti pemimpin dari pejabat lama Rudi Suharto, SH., MM digantikan oleh Hertjansjah, SH sebagai Plt. Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Polewali Mandar. Acara serah terima jabatan ini berlangsung dikantor Imigrasi Polman, Rabu (20/2019).
Turut hadir dalam acara serah terima tersebut, Kepala Kantor Wilayah Kementerin Hukum dan HAM Sulawesi Barat, Drs. Harun Sulianto,Bc.IP.,SH beserta jajaran.
Dalam sambutanya, Rudi mengatakan banyak pengalaman yang diperoleh selama menjabat Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Polewali Mandar.
"Selama 3 tahun dan 2 bulan saya bertugas, banyak ilmu yang didapat, terlebih ilmu dalam pergaulan. Saya juga meminta maaf apabila selama masa tugas, saya ada kesalahan dan masih banyak kekurangan dari diri saya," ucap Rudi.
Harun ikut menyampaikan rasa terimakasihnya kepada Kepala Kantor Imgrasi periode 2016-2019 tersebut.
"Terimakasih pada Pak Rudi Suharto yang 3 tahun ini memimpin. Saya tahu, ketika orang bicara sambil menangis, itu hatinya yang sedang bebicara," ucap Harun dalam sambutannya.
Kakanwil berpesan kepada pejabat yang menduduki jabatan Plt Kepala Kantor Imigrasi untuk terus berupaya meningkatkan kinerja dan mutu pelayanan Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Polewali Mandar.
Beberapa poin yang diamanatkan oleh Kakanwil kepada pejabat baru adalah melakukan konsolidasi dan kolaborasi menuju Kanim Polewali menjadi WBK (Wilah Bebas Korupsi), yakni dengan harus mengenal pejabat teras, diantaranya Bupati, Sekretaris Daerah, dan lainnya. Kemudian, pimpinan harus menjadi rolemodel bagi bawahan dan masyarakat, dan Upgrade pengetahuan dan tingkatkan pelayanan berbasis elektronik.
"Dalam tahun politik seperti ini, ASN harus bersikap netral dan tetap menjaga independensi,"pesannya.
Sebagai penutup, Kakanwil juga berpesan untuk bersama-sama menjaga kekompakan dan hindari benturan kepentingan yang di luar tugas dan fungsinya. Rangkaian acara ditutup dengan pemberian cinderamata kenang-kenangan kepada Rudi Suharto, sebagai pejabat lama, dari Darma Wanita Pengayoman dan dilanjutkan dengan foto bersama. (ant/har)
