Warga Mamasa Jimmi, dengan rumah penduduk yang rusak akibat tanah longsor (Foto: Frendy Cristian/masalembo.com)
MAMASA, MASALEMBO.COM - Banjir bandang dan tanah longsor yang melanda Desa Batanguru, Kecamatan Sumarorong, Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat, mengakibatkan puluhan rumah warga rusak. Bencana terjadi sekitar pukul 15:30 Wita Kamis kemarin. Sebelumnya hujan deras yang terus menguyur wilayah itu selama sepekan
Warga setempat Jimmi mengatakan, kejadian itu saat hujan deras turun sejak siang, tiba-tiba air sungai di Desa meluap ke pemukiman penduduk. Material kayu pasir dan batu terbawah air sungai hingga menimbun rumah-rumah warga.
“Selain rumah, puluhan hektar sawah tertibumbun longsor,” tutur Jimmi kepada masalembo.com, Jumat (8/3/2019).
Longsor juga terjadi di Jalan Poros Tabone-Nosu, Kabupaten Mamasa. Di daerah ini, tebing sepanjang 22 km longsor memutus jalan. Material longsoran juga menimpa sejumlah rumah warga yang berada di pinggir jalan di Desa Batanguru.
Berdasarkan data sementara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Mamasa, sekitar 24 rumah warga yang mengalami kerusakan, mulai dari rusak ringan hingga rusak berat. Sebanya133 penduduk yang jadi korban sudah diungsikan ke sejumlah rumah-rumah warga lainnya.
Satu orang diantaranya bernama Marthen Luter Rotto (55) terpaksa dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka berat akibat tertimpa material longsor. Ia mengalami luka di bagian paha dan tangan. Saat ini, dia masih dirawat di Puskesmas Sumarorong. (frd/har)
