Kabid Kedarutan dan Logistik BPBD Mamasa, Yan Lebo (Foto: Frendy Cristian/masalembo.com)
MAMASA, MASALEMBO.COM - Sudah dua hari wilayah Mamasa dan sekitarnya dilanda cuaca buruk. Hujan terus menguyur mulai dari pagi hingga malam hari. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat mengaku sianga 24 jam. Hal itu dilakukan untuk mempermudah masyarakat melaporkan kejadian jika ada bencana yang diakibatkan bencana hidrometeorologi.
"Begitu ada laporan dari masyarakat, maka sesegera mungkin ditindaklanjuti," ungkap Yan Lebo, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, Badan Penannggualang Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mamasa di ruang kerjanya di Desa Bombonglambe, Kecamatan Mamasa, Rabu (13/2/2019).
“Siapapun tidak akan bisa terhindar dari bencana, namun dalam menghadapi situasi terburuk nantinya jika terjadi bencana BPBD akan melakukan koordinasi lintas sektoral, termasuk tim reaksi cepat,” katanya.
Selain itu, untuk menghadapi situaai terburuk BPBD telah menyipakan tenda pengungsian dan kendaraan berupa motor trail 5 unit, mobil rescue 1 unit, mobil dapur 1 unit dan mobil serbaguna 1 unit. Selain itu siap logistik berupa 9 ton beras, mie instan serta air mineral.
Pihaknya mengimbau agar masyarakat tetap waspada terkait kondisi alam yang sewaktu-waktu bisa berubah, baik itu akibat cuaca buruk, maupun akibat gempa bumi.
"Kita tidak tahu kapan akan terjadi bencana jadi tetap waspada terhadap longsor, banjir dan gempa bumi," ungkapnya. (frd/har)