Konfrensi pers digelar Direktur Sabhara Polda Sulbar (Awal S/masalembo.com)
MAMUJU, MASALEMBO.COM - Direktur Shabara Polda Sulbar, Kombes Pol Muhammad Syarif mengakui jika pelaku pengroyokan terhadap dua remaja di Jalan Badau Kelurahan Rimuku, Minggu (17/2) dini hari merupakan anggota kepolisian dari unit Sabhara Polda Sulbar.
"Saya akui itu anggota Polda yang melakukan pemukulan," ujarnya saat konfrensi pers, Senin (18/2/2019).
MuhDidampingi Kabid Humas Polda Sulbar AKBP Hj Mashura dan Kepala Satuan Brimob AKP Suratman Syahrir, Kombes Pol Muhammad Syarif mengatakan, jika kasus penganiayaan terhadap kedua remaja itu, sedang ditangani Polres Mamuju.
"Kasus ini sudah ditangani Polres, ada beberapa nama anggota yang sudah diperiksa Propam," ungkap Muhammad Syarif di Aula Satlantas Polda Sulbar.
Baca: Dua Remaja di Mamuju Diduga Dikeroyok Oknum anggota Polisi
Kapolda Sulbar Bicara Soal Dugaan Oknum Polisi Keroyok 2 Remaja di Mamuju
Syarif juga mengaku, dirinya datangi langsung rumah korban Nawir (19) untuk meminta maaf atas tindakan yang dilakukan anak buahnya. Ia mengaku, semua biaya pengobatan Nawir selama menjalani perawatan di rumah sakit akan ditanggung olehnya.
"Kita juga akan bantu pengurusan BPJS mana kala ia masih dalam perawatan rawat inap atau rawat jalan," ungkapnya.
Sementara, Kabid Humas Polda Sulbar AKBP Hj Mashura mengatakan, anggota polisi yang berusaha menyelamatkan korban dari amukan rekannya, mendapatkan piagam penghargaan langsung dari Kapolda Sulbar Brigjend Pol Baharuddin Djafar. (awl/har)