Sekprov Sulbar Muhammad Idris DP buka Rapat Kordinasi Ketransmigrasian (Awal/masalembo.com)
MAMUJU, MASALEMBO.COM - Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sulbar Muhammad Idris DP mengajak seluruh Pemkab Se-Sulbar untuk menjalin konektifitas dengan Pemprov Sulbar dalam meningkatkan transmigrasi. Hal tersebut dikatakan saat membuka rapat koordinasi ketransmigrasian Provinsi Sulbar tahun anggaran 2019 di hotel d'Maleo, Mamuju, Selasa (22/1/2019).
Menurutnya, kendala selama ini tidak adanya konektifitas antara pemerintah kabupaten dan Pemprov Sulbar dalam menangani transmigrasi. "Gambaran seindah apapun di kabupaten namun menyalahi gambar besar di provinsi tidak akan koperatip," ujar Idris.
Idris berharap dengan hadirnya Sekretaris Ditjen PKP2 Trans Chamidun Daim dan Sekretaris Ditjen PK Trans Arif Pribadi dalam rapat kordinasi ketransmigrasian ini, memberikan kesadaran, tidak hanya memberi janji kepusat.
"Lahan sudah tersedia tiba-tiba mereka turun tidak ada lahan, maka itu, kita ingin bangun tanggungjawab bersama," pinta Idris
Lanjut Sekprov, selain itu, kendala juga selama tidak adanya perencanaan matang sehingga lahan yang tersedia untuk penempatan transmigrasi ternyata masuk dalam kawasan hutan lindung. "Nah kita tidak ingin kesannya Sulbar malah membuat transmigrasi datang menderita," ungkapnya.
Sementara, Kepala Dinas Transmigrasi Provinsi Sulbar Herdin Ismail berharap, mendapat dukungan dari pemerintah pusat. Selain itu konektifitas provinsi dan kabupaten sangat diperlukan dalam penyelesaian masalah transmigrasi di provinsi ke-33 RI ini.
Ditahun 2019 kata Hedin, akan melakukan pendataan langsung yang tujuannya untuk melihat berapa transmigrasi yang tertinggal di Sulbar.
"Saya meminta kepada semua Kepala Dinas Transmigrasi Kabupaten yang agar tidak menutup-nutupi dalam memberikan data," harapnya. (adv/awl).
