Ilustrasi (tribunnews.com)
POLEWALI, MASALEMBO.COM - Aparat Kepolisian sektor Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat kembali mengamankan pengecer Bahan Bakar Minyak (BBM) yang kedapatan membeli lebih banyak BBM dengan jerigen.
Pemberian tindakan kepada pengendara sepeda motor ini, berlangsung di SPBU Kecamatan Wonomulyo, Minggu (09/12) sore.
Para pengendara sepeda motor yang diketahui berulang kali mengikuti antrian di SPBU, langsung diamankan aparat kepolisian dari Polsek Wonomulyo. Polisi memang tengah melakukan pengawasan pendistibusian BBM kepada pengendara pasca terjadinya kelangkaan BBM sepekan terakhir ini.
Di sekitar areal SPBU, polisi juga mengamankan pengendara lainnya yang dipergoki menguras BBM. Mereka sengaja mengisi tangki sepeda motor kemudian dimasukkan ke dalam jerigen yang telah disiapkan. Umumnya sepeda motor yang diamankan polisi adalah jenis motor tertentu yang memiliki tangki dengan daya tampung BBM lebih banyak.
Sementara di areal SPBU, polisi juga menyita belasan jerigen BBM berisi solar yang dibeli dalam jumlah banyak. Salah seorang pembeli beralasan, pengisian solar untuk keperluan pertanian. Namun, ia tak disertai surat keterangan dari pemerintah desa ataupun dinas terkait.
“Ini untuk traktor pak, kasian kalau kita beli di luar harganya mahal, makanya langsung ke SPBU bawa jerigen," tutur salah seorang pemilik jerigen yang diamankan, Firman.
Saat dikonfirmasi, Kapolsek Wonomulyo AKP Deni Irwansyah menjelaskan, pengawasan distribusi BBM dilakukan untuk menghindari terjadinya hal tidak diinginkan. Antara lain terjadinya penimbunan BBM untuk tujuan menguntungkan diri.
"Kita dari Polsek Wonomulyo himbau yang memiliki surat keterangan dapat mengisi sesuai jumlah liter, namun yang tidak memiliki surat tidak boleh dilayani," kata Deni, Senin.
Untuk kepentingan lebih lanjut, barang bukti empat unit sepeda motor, sebuah mobil mikrolet, serta 17 jerigen berisi solar langsung diamankan ke Mapolsek Wonomulyo sebagai barang bukti. Termasuk, sebuah sepeda motor yang telah dimofidikasi agar memiliki daya tampung BBM lebih banyak.
Polisi berharap agar warga tidak resah dengan kondisi yang terjadi sekarang ini, lantaran pasokan BBM dari Depot Pertamina Parepare, Sulawesi Selatan terus berjalan.
"Saya sampaikan jangan khawatir karena pasokan BBM masih terus berjalan. Kita semua harus sabar, antri tidak saling berebut, polisi akan melakukan pengawalan agar disitribusi BBM berjalan lancar, dirasakan semua lapisan masyarakat," tegas Deni. (ant/har)