Warga Mamasa berada di tenda pengungsian (Frendy Cristian/masalembo.com)
MAMASA, MASALEMBO.COM - Sejumlah warga di Desa Buntubuda, Kecamatan Mamasa, Kabupaten Mamasa terpaksa mendirikan posko pengungsian sementara di gedung SD 008 Buntubuda. Mereka memilih tetap berada di dalam tenda karena takut gempa susulan kembali terjadi.
Pulahan warga tersebut terpakasa berdesakkan di tenda. Umumnya mereka mengaku khawatir jika gempa kembali terjadi. Memang, hingga saat ini, beberapa kali warga masih merasakan getaran gempa.
Berdasarkan catatan Badan Meterologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) PGR IV Makassar, gempa terakhir tercatat 2,5 skala richter pada pukul 12:33:43 WITA. Lokasi pusat gempa berada di 2.86 LS,119.39 BT, 9 km arah Timur Laut kota Kabupaten Mamasa.
Salah satu warga Desa Buntubuda, Hermanto, mengatakan, dirinya dan sejumlah warga terpaksa menginap sementara dalam tenda karena masih takut usai merasakan gempa secara berulang-ulang sejak 4 Nopember, dini hari tadi hingga beberapa saat lalu.
Hingga saat ini berdasarkan, warga masih kerap merasakan getaran-getaran kecil. Informasi dari BPBD Mamasa, belum ada laporan korban jiwa dalam kejadian ini. Namun, sejumlah bagunan dan gedung tembok seperti rumah-rumah warga dan bangunan sekolah mengalami retak. (frd/har)