Warga Banawa mendirikan tenda di atas bukit, mereka enggan turun, takut gempa dan trauma (Asrianto/masalembo.com)
DONGGALA, MASALEMBO.COM - Ratusna warga Dusun 6, Desa Limboro, Kecamatan Banawa Tengah, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah masih bertahan gunung.
Mereka masih trauma dan takut turun dari ketinggian pasca gempa dan tsunami mengguncang Palu dan sekitarnya, Jumat (28/9) petang lalu.
Mereka mengaku hingga saat ini tak sedikitpun bantuan menyentuh mereka.
"Kami belum bisa pulang, takut dan tidak tahu kemana, rumah kami hancur," kata Nurlelah, salah satu pengungsi ditemui wartawan masalembo.com, Rabu (3/10)
Ironinya, salah satu korban, melahirkan di tenda pengungsian dalam kondisi memprihatinkan.
Nurlelah mengatakan, dirinya dan ratusan pengungsi lainnya sangat membutuhkan bahan makan, seperti beras, air bersih dan selimut.
Dengan nada sedih, Lelah mengaku telah kehilangan sejumlah anggota keluarga yang tewas dalam musih gempa dan tsunami Sulteng, Jumat lau.
"Orang tua saya menjadi korban, rumah kami hancur," tutur Nurlela. (ant/har)