Lomba pawai ta'aruf di Polewali (Foto: Asrianto/masalembo.com)
POLEWALI, MASALEMBO.COM - Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar menggelar lomba pawai ta'aruf menyambut tahun baru isalm 1440 Hijriyah.
Ribuan siswa dari tingkat SD, SMP, hingga SMA ikut hadir dalam kegiatan ini. Peserta start dari lapangan Pancasila hingga Finish di kantor Bupati, yang dilepas oleh Asisten II Darwin Badaruddin.
Dengan menggunakan pakaian dari timur tengah, siswa melakukan kirab sambil diiringi oleh tabuhan rebana.
Salah satu panitia, Ustad Jamaluddin mengatakan, pawai ta'aruf ini sengaja dikemas dalam bentuk ta'aruf sebagai simbol kesederhaaan bagi umat islam.
Tahun baru islam merupakan kisah sahabat nabi Muhammad SAW yakni Umar bin Khattab yabg dijadikan momentum peringatan tahun baru islam.
"Jangan hanya tahun baru Masehi yang dimeriahkan, namun tahun baru Hijriyah yang harus dirayakan," ungkapnya.
Ia mengajak kepada seluruh umat muslim, agar momentum tahun baru Hijriyah ini dijadikan sebagai langkah awal untuk memperbaiki kehidupan yang lebih baik dibanding tahun sebelumnya.
Sebelumnya, berbagai kegiatan digelar oleh warga Polewali Mandar, dalam menyambut tahun baru islam 1440 Hijriyah, pada Senin (10/9) malam.
Seperti yang dilakukan oleh warga di desa Pappang, Kecamatan Campalagian, yang menggelar tradisi pawai obor. Ratusan warga berjalan kaki dari masjid Desa Pappang menuju desa Lapeo sambil membawa obor. Tradisi ini telah dilakukan oleh warga secara turun temurun dalam menyambut tahhun baru islam. Warga percaya, tradisi ini bisa membawa berkah bagi mereka.
Sementara itu, warga di Desa Batetangnga, Kecamatan Binuang, menggelar Dzikir dan doa bersama di halaman pondok pesantren Al Ihsan DDI Kanang.
Dengan melantunkan ayat suci Alquran, warga berdoa memohon kepada Allah SWT, agar senantiasa diberi keselamatan utamanya kepada negeri ini. Warga berharap dzikir ini membawa berkah bagi mereka di awal tahun Hijriyah ini.
"Setiap tahun memang digelar seperti ini," ujar Suardi, salah panitia. (ant/har)
