Herman Haeruddin (facebook/Herman Haeruddin)
MAJENE, MASALEMBO.COM - Memasuki tahapan penelitian dan perbaikan dokumen bacaleg Pemilu 2019, Dewan Pendidikan Majene mengigatkan penyelenggara Pemilu selektif terhadap ijazah bakal calon wakil rakyat.
Anggota Dewan Pendidikan Majene Herman Haeruddin melalui keterangan tertulis yang diterima masalembo.com mengatakan, dalam proses seleksi bakal calon anggota dewan kabupaten maupun provinsi, agar KPU dapat secara teliti memverifikasi ijazah para balaceg, "Kalau terindikasi ijazah palsu maka jangan segan-segan untuk menggugurkan pencalonananya, sebab kalau diloloskan maka akan mencederai institusi pendidikan dan merusak citra pendidikan," kata Herman, Sabtu (21/7) malam.
Ia mengatakan, sudah tak lazim lagi kita dengar penggunaan ijazah palsu dalam proses pencalonan, karena itu kata dia, pihak penyelenggara harus selektif dan lebih teliti meloloskan ijazah bakal calon anggota dewan. (har/red)