Ketua STAIN Majene Napis Djuaeni (tengah) saat silaturahmi dengan Bupati H. Fahmi Massiara dan Kapolda Sulbar (foto: dok Masalembo.com)
MAJENE, MASALEMBO.COM - Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Majene Napis Djuaeni berpesan kepada mahasiswa agar bersikap Islami dan menjadi panutan di Masyarakat.
Kata dia sebagai mahasiswa Islam itu lebih cenderung moderat jangan liberal dan tidak juga Radikal," Mahasiswa harus mampu menyeimbangkan hal itu demi sebuah kebaikan," ungkapnya.
Dia mengimbau kepada mahasiswa bila mana ada keluhan dalam kampus jangan langsung disikapi secara radikal. Namun sebaiknya menyampaikan pendapat secara santun salah satunya dengan penyampaian lewat tulisan di media massa.
"Sebab jika lewat media sosial penyampaian terkadang bisa menimbulkan dampak yang negatif jadi lebih baik melalui Koran karena lebih terhormat dan bisa langsung ditanggapi," kata Napis menguraikan.
Dia mencontohkan saat mahasiswa mengeluhkan akses jalan ke Kampus. Mahasiswa saat itu meminta ada angkutan umum yang melitas ke Kampus mereka di Jalan Balai Pelatihan Kerja Passarang, Kelurahan Totoli, Kecamatan Banggae, Kabupaten Majene. Isu tersebut kemudian di muat salah satu Koran terkemuka di Sulbar," saat itu pula pihak Dishub langsung menanggapi keluhan para mahasiswa," cerita Napis mengenang.
Dia menjelaskan STAIN Majene pada dasarnya Sekolah tinggi bergerak di bidang keagamaan Islam. Sehingga bagi masyarakat yang ingin melanjutkan perkuliahan berlandaskan Agama Islam dapat melanjutkan pendidikannya di STAIN Majene. (Ash/har)
