Foto : Edison / masalembo.com |
Kunjungan tersebut disambut langsung Direktur PT Astra Agro Lestari (AAL) Area Celebes 1 (C1) Djoko Mulyono Latief, CDAM PT AAL Area C1 H Budi Sarwono, Administratur (Adm) PT Letawa Tapianus Nainggolan, Adm PT Pasangkayu, Adm PT Tanjung Sarana Lestari (TSL), Adm PT Mamuang, CDO PT Letawa Ade Sigit, CDO PT Pasangkayu Opier, CDO PT Mamuang Teguh dan seluruh staf PT Letawa serta beberapa tokoh masyarakat dan tokoh agama, Selasa (17/4).
Dalam sambutannya, Adm PT Letawa Tapianus Nainggolan, menceritakan tentang profile PT Letawa serta kapasitas pabrik PT Letawa pada khususnya, PT AAL Area C1 pada umumnya.
Selain itu, dirinya juga menjelaskan tentang program CSR yang mengutamakan tentang penyediaan pendidikan kesehatan masyarakat dan pembinaan kelompok tani.
Untuk kapasitas pabrik, kata dia, saat ini masih kekurangan dalam melayani buah sawit warga. Namun menurutnya, pihaknya lebih mengutamakan melayani Tandang Buah Segar (TBS).
"Saat ini, pabrik yang kami miliki masih kekurangan dalam melayani TBS masyarakat, namun kami tetap berupaya berikan pelayanan maksimal dan mengutamakan melayani masyarakat karena kami hadir demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat," ungkapnya.
Dirinya berharap kedepan PT Letawa dapat menjadi salah satu motor penggerak pembangunan di Provinsi Sulbar, serta dalam peningkatan dunia pendidikan pada umumnya.
"Semoga kami dapat berperan aktif dalam peningkatan pembangunan di Sulbar, terkhusus dalam dunia pendidikan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat," ujarnya.
Usai sambutan ADM PT Letawa, dilanjutkan dengan pelantikan Persatuan Istri Karyawan yang ada di PT Letawa, PT Pasangkayu, PT Mamuang dan PT TSL yang dilantik langsung oleh Ketua PKK Sulbar Andi Ruskati Ali Baal.
Dalam sambutannya, Andi Ruskati berharap agar ibu-ibu yang tergabung dalam persatuan istri karyawan dapat turut aktif dalam memperhatikan kesejahteraan masyarakat terutama dalam mempromosikan.
"Saya berharap agar ibu tidak hanya duduk diam di rumah, namun dapat menyibukkan diri dengan kegiatan-kegiatan yang positif," jelasnya.
Sementara itu, Gubernur Sulbar ABM mengatakan bahwa perusahaan sawit di Sulbar telah mampu meningkatkan kesejahteeaan masyarakat. Ia mengakui, peran serta PT Letawa pada khususnya, PT AAL pada umumnya telah berperan penting dalam pembangunan, terutama dalam peningkatan mutu pendidikan.
ABM berharap pabrik PT AAL juga dibangun di Mamuju, agar pajak PT AAL dapat dirasakan masyarakat Mamuju. Ia sangat mengapresiasi apa yang selama ini dilakukan PT AAL dalam mensejahterahkan masyarakat.
"Semoga PT AAL mampu memberikan kontribusi yang lebih baik lagi kepada Daerah pada umumnya Provinsi Sulbar," harapnya.
Usai sambutan Gubernur Sulbar, para rombongan kemudian melakukan penanaman pohon sebagai wujud nyata dalam penghijauan lingkungan. (eds/tfk)