Tanggul RS Regional Sulbar tampak retak (Foto: Awal/Masalembo.com) |
Pantuan Masalembo.com, Rabu (4/4) tanggul pembatas yang berfungsi menahan tanah, sudah tampak mulai retak. Akibatnya tanah yang seharus ditopang dengan tembok nampak terbongkar.
Informasi yang dihimpun media ini bangunan tersebut belum diresmikan.
Direktur Rumah Sakit Regional Provinsi Sulbar, dr Andi Munatsir saat dikonfirmasi mengatakan, retaknya tanggul tersebut akibat curah hujan yang tinggi.
"Dalam dekat ini rekanan akan melakukan perbaikan karena masih dalam tahap pemeliharaan," ujarnya.
Untuk diketahui pelaksana pekerjaan proyek tanggul RS Regional tersebut adalah PT Nindia Karya. Anggarannya bersumber dari APBN 2017 sebesar Rp 201 miliar. (awl/har)