Mesin X Ray 3D Lapas Polewali (Foto : Asrianto/masalembo.com) |
Alat tersebut adalah jenis yang sama digunakan di Bandara dalam memeriksa tas dan barang bawaan penumpang.
Menurut operator peralatan, alat itu mampu mendeteksi tiga sisi dimensi. Yakni dari sisi kiri, kanan, atas dan bawah. Sejak di gunakan, alat tersebut telah berhasil mengamankan beberapa barang bawaan tamu, seperti handphone, sendok, pisau, dan beberapa barang lainnya. Namun untuk jenis narkoba sejuah ini belum ada di temukan.
Monitor Mesin X Ray 3D |
Kepala Lapas Kelas IIB Polewali, Haryoto mengatakan, alat ini merupakan bantuan dari Direktur Jendral Pemasyarakatan (Dirjen Pas) dan difungsikan pada awal Januari 2018. Tujuannya untuk menciptakan Lapas yang bersih narkoba, aman, tertib, dan lebih selektif.
Dia menuturkan, alat itu mampu mendeteksi delapan jenis narkoba, diantaranya sabu, heroin, ganja, ineks, ekstasi, dan narkoba jenis lainnya.
"Semua jenis narkoba, baik yang kristal maupun tablet pasti terdeteksi," paparnya.
Saat ini, Lapas Kelas IIB Polman dihuni sebanyak 261 napi yang terdiri dari 237 napi pria dan 24 napi wanita. (ant/tfk)