Hamparan padi sawah yang terserang hama (Foto: Asrianto/ masalembo.com) |
Keteeangan petani setempat, hama tikus, ulat bulu dan kepindik tanah telah menyerang padi mereka saat usia memasuki dua bulan. Kerusakan padi ini ditandai dengan daun yang menguning serta batang padi terpotong.
Seorang petani penggarap Nur Alim mengaku, dirinya menderita kerugian hingga puluhan juta rupiah.
"Kalau dihitung mulai dari masa tanam, hampir sekitar itu, sepuluh juta rupiah," kata Nur Alim, ditemui di sawahnya, Selasa (21/11).
Nur juga mengatakan tim penyuluh tidak pernah turun ke lapangan memberi penyuluhan untuk mereka. Demi mencegah hama semakin meluas petani melakukan upaya penyenprotan menggunakan pestisida.
Terpisah, Bambang penyuluh dari BPP Polewali membantah hal tersebut. Menurutnya, masa tanam di lingkungan ini memang agak cepat dan tidak sesuai dengan petunjuk tekhnis yang dianjurkan.
"Saya sering turun ke lapangan memberi penyuhan kepada kelompok," akunya.
Bambang menambahkan, tim penyuluh hanya memberikan penyuluhan budi daya, sementara untuk hama adalah tugas tim dari provinsi yang membidangi. (ant/har)